Perkembangan Biologi

PERKEMBANGAN BIOLOGI

A.      Penemuan dalam Bidang Biologi

Biologi telah menolong manusia untuk mengatasi berbagai permasalahan seperti penyakit dan kelaparan. Biologi berperan penting dalam hal kesehatan, penyediaan pangan, papan, juga dalam kehidupan sosial.

Berikut ini beberapa penemuan dalam bidang biologi yang berguna bagi umat manusia.

1.    Teknik transgenik, yaitu teknik penyisipan gen ke dalam sel lain untuk menghasilkan tumbuhan atau hewan yang lebih unggul.

2.    Fertilisasi in vitro untuk hewan ternak.

3.    Fertilisasi  in vitro (bayi tabung) untuk pasangan suami istri yang sulit mendapatkan keturunan.

4.    Teknik superovulasi, yaitu teknik penyuntikan hormon reproduksi agar hewan ternak lebih subur sehingga dihasilkan embrio lebih dari satu dalam satu induk.

5.    Bank sperma, teknik penyimpanan sperma dalam jangka waktu tertentu pada nitrogen cair.

6.    Teknik inseminasi buatan.

7.    Penemuan berbagai antibiotik, misalnya penemuan penisilin oleh Alexander Flemming.

8.    Penemuan teknik kultur jaringan untuk menghasilkan tumbuhan baru dalam waktu relatif cepat dan jumlah banyak.

B.       Manfaat Perkembangan Biologi

1.    Perkembangan bioteknologi dan mokuler, di temukannya beberapa teknik rekayasa genetika seperti teknik transfer nucleus, pemotongan dan penyambungan gen, dan teknik persiapan gen. Teknik ini sudah di pakai pada keperluan bidang perternakan, perikanan, dan kedokteran melalui cloning.

2.    Menemukan penyebab dan pengobatan berbagai macam penyakit.

3.    Penemuan bibit unggul hewan atau tanaman.

4.    Menyingkap rahasia proses-proses kehidupan, pewarisan sifat, dan gen.

5.    Mengkaji dan melestarikan seluk beluk lingkungan dengan tujuan untuk kelestarian kehidupan.

6.    Pengelolahan limbah rumah tangga dan industri yang lebih ramah lingkungan dengan menggunakan organisme pengolah limbah yang telah di temukan peneliti.

C.      Bahaya Perkembangan Biologi

1.    Digunakan untuk senjata biologis. Bakteri dan virus yang mematikan dapat digunakan sebagai enjata biologis untuk memusnahkan manusia atau mengganggu kesehatan manusia.

2.    Memunculkan organisme strain jahat. Dengan adanya rekayasa genetika, sifat-sifat makhluk hidup dapat di ubah dengan mudah, termasuk menyisipkan gen jahat yang dapat digunakan untuk membunuh atau meneror manusia.

3.    Mengganggu keseimbangan lingkungan. Organisme baru hasil rekayasa manusia dikhawatirkan akan dapat menyingkirkan organisme yang telah ada di alam sehingga dapat menimbulkan ketidak seimbangan alam.